Pemerintah Desa Baringeng bersama sejumlah pemangku kepentingan meluncurkan sekolah lansia Multazam pada Senin (15/09/2025). Acara launching berlangsung di kantor desa, dihadiri oleh Kepala Desa Baringeng Andi Aris, Camat Lilirilau Muhammad Yusuf, Kepala KUA, hingga perwakilan DP3AP2KB Kabupaten Soppeng.

Launching ini menandai berdirinya sekolah lansia ketiga di Kabupaten Soppeng, meski total sekolah yang sudah aktif berjalan mencapai tujuh. Keberadaan sekolah ini diharapkan memberi ruang baru bagi para warga lanjut usia untuk terus belajar, menjaga kesehatan, serta meningkatkan kemandirian di usia senja.
“Tujuan sekolah ini untuk meningkatkan kesejahteraan lansia, memperbaiki kualitas kesehatan, sekaligus melatih kemandirian mereka,” ujar Kepala Desa Baringeng, Andi Aris, dalam sambutannya.
Komitmen Sekolah Lansia
Camat Lilirilau Muhammad Yusuf menegaskan, sekolah lansia Multazam bukan sekadar program seremonial. Menurutnya, keberadaannya telah terbukti membawa manfaat nyata, termasuk dengan adanya prosesi wisuda yang pernah digelar sebelumnya.
“Kemarin sudah ada wisudanya, dan yang paling muda ikut wisuda itu berusia 60 tahun,” ungkap Muhammad Yusuf. Ia menambahkan, partisipasi masyarakat menjadi kunci utama agar sekolah ini terus berjalan konsisten.
Dalam kesempatan yang sama, ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung program tersebut. “Kami dari pemerintah sangat berterima kasih, karena kegiatan ini pasti sangat membantu para lansia,” ucapnya.
Selain itu, Muhammad Yusuf juga mengajak warga untuk saling mengingatkan agar para lansia tidak ragu bergabung. “Sekolah ini bisa menjadi wadah kebersamaan. Semoga semakin banyak yang ikut agar manfaatnya lebih luas,” tutupnya.
Harapan bagi Masyarakat
Dengan adanya sekolah lansia Multazam, pemerintah berharap kesejahteraan kelompok usia tua semakin terjamin. Program ini menjadi bagian dari upaya nyata untuk menciptakan masyarakat sehat, mandiri, dan berdaya hingga usia lanjut.
Semangat kolaborasi antarinstansi juga dinilai menjadi fondasi penting untuk memperluas akses pendidikan nonformal bagi para lansia. Harapannya, sekolah lansia dapat menjadi agenda berkelanjutan yang terus diperkuat di Kabupaten Soppeng.
